Kericuhan tersebut dipicu oleh ketegangan antara dua tim setelah wasit mengeluarkan kartu merah kepada salah satu pemain. Situasi memanas hingga berujung pada aksi pemukulan di area lapangan, sehingga membuat pertandingan terhenti dan memicu kepanikan di antara pemain serta penonton.
Panitia pertandingan futsal yang coba dimintai keterangan oleh awak media belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut.
Sementara itu, warga di sekitar lokasi mengatakan bahwa begitu kericuhan terjadi, pihak Polsek Bengkong dengan sigap datang ke tempat kejadian dan melakukan pengamanan untuk mencegah situasi semakin meluas. Polisi juga segera melakukan pemisahan terhadap pihak yang terlibat, serta memastikan area pertandingan kembali kondusif.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih berupaya mendapatkan keterangan resmi dari Polsek Bengkong terkait ada atau tidaknya izin keramaian pada kegiatan tersebut, kronologi lengkap kericuhan, serta dugaan adanya korban pemukulan. Informasi lebih lanjut akan disampaikan kepada publik setelah pihak kepolisian memberikan penjelasan resmi.
(Tim)
