KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal, mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2025 di Kantor Desa Laban Kecamatan Kangkung , Kabupaten Kendal pada, Senin (03/11/2025).
Program ini ditujukan untuk membantu para pekerja terdampak, khususnya yang bergerak di sektor industri hasil tembakau. Penyaluran BLT DBHCHT dilakukan secara bertahap melalui Dinas Sosial Kendal, bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama buruh pabrik rokok dan petani tembakau yang terdampak fluktuasi industri.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari mengatakan, bahwa penyaluran BLT merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memastikan pemanfaatan dana cukai sesuai dengan peraturan Kementerian Keuangan.
“Dana DBHCHT tidak hanya digunakan untuk mendukung kesehatan dan penegakan hukum, tetapi juga diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terdampak cukai, salah satunya melalui pemberian BLT,” jelas Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari
Ia menambahkan, program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjaga keberlanjutan ekonomi masyarakat, terutama di tengah tantangan industri tembakau yang terus beradaptasi dengan kebijakan nasional,"tutup Bupati Kendal
Selain itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kendal Muntoha, menyampaikan telah menyalurkan program BLT DBHCHT hingga 7.036 saat ini untuk Kabupaten Daerah Kendal dan setiap penerimah Rp 1 200 000, Satu Juta Dua Ratus Rupiah, Saat ini pembagian kepada, masyarakat Kecamatan Kangkung, bantuan tersalurkan kepada 993 orang tersebut
“Program BLT DBHCHT merupakan agenda rutin pemerintah daerah yang diharapkan berdampak langsung bagi masyarakat, sekaligus menjaga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan kesehatan masyarakat sebagaimana amanat regulasi cukai nasional,” terang Muntoha
Salah Satu Penerima BLT DBHCHT Rondiah warga Tanjungmojo , menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Kendal dan Bea Cukai yang telah memberikan bantuan BLT.
“Bantuan ini sangat berarti bagi kami para pekerja dan masyarakat yang bekerja sebagai buruh petani tembakau dan buruh rokok,” Ia berharap, program ini dapat terus berlanjut dan menyentuh lebih banyak masyarakat yang membutuhkan, agar manfaat dari dana cukai benar-benar bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat dan rakyat kecil
Sementara itu Kades Laban Adibul Farah juga mengucapakan, terimah kasih atas perhatian Pemkab Kendal, terhadap program ini khususnya para petani yang selama ini menjadi penggerak ekonomi desa. Harapan kami adalah bantuan ini benar benar bisa bermanfaat terutama bagi warga Desa Laban yang mayoritas berprofesi sebagai petani tembakau dan pedagang,"pungkasnya
(Prawoto)























