Pesawaran - Pengurus Bela Budaya Nusantara Kabupaten Pesawaran melakukan kunjungan ke rumah seorang siswa SMP di Kecamatan Gedong Tataan yang diduga menjadi korban bullying oleh oknum guru di sekolahnya.
Kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap perlindungan hak anak, sekaligus bentuk dukungan moral kepada korban dan keluarganya.
Ketua Bela Budaya Pesawaran Weni Oktasari menyatakan bahwa pihaknya mendorong penyelesaian yang adil dan transparan atas dugaan perundungan tersebut.
“Kami prihatin atas kejadian ini. Anak-anak seharusnya mendapat perlindungan dan rasa aman di lingkungan sekolah, bukan tekanan atau perlakuan yang merugikan mental mereka,” ujar Weni saat di lokasi, Selasa (17/6/2025).
Selain memberikan dukungan moril, organisasi Bela Budaya juga berencana memfasilitasi pendampingan hukum dan psikologis jika diperlukan, serta meminta pihak sekolah dan dinas pendidikan setempat menindaklanjuti kasus ini secara serius.