KENDAL - Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, menyatakan kesungguhan dan kesiapannya bahwa, untuk mendukung juga mengibarkan olah raga panjat tebing di Kabupaten Kendal. Termasuk segera merealisasikan pembangunan wall climbing yang baik dan berstandar internasional
Pernyataan tersebut disampaikan di depan Ketua Umum Pengurus Kabupaten (Pengkab) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kendal Ibnu Fikri bersama sejumlah pengurus saat beraudiensi dengan Bupati Tika di Ruang Dinas Bupati pada, Selasa (27/5/2025), pagi
Didampingi Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kendal Achmad Ircham Chalid, Bupati yang akrab disapa Mbak Tika ini menerima secara terbuka seluruh aspirasi atau keluhan yang disampaikan jajaran pengurus FPTI Kendal.
Setidaknya ada tiga poin penting yang disampaikan FPTI Kendal, yaitu terkait persiapan Pra-Pekan Olahraga Pelajar Provinsi (Porprov) Jawa Tengah, pertengahan November mendatang; pengadaan sarana-prasarana olahraga panjat tebing yang mumpuni; serta rencana Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Santri Indonesia, yang dijadwalkan digelar untuk memeriahkan Hari Santri 2025, Oktober mendatang.
"Kami akan inventarisir semua aspirasi dari FPTI. Semua akan segera kami tindaklanjuti, dengan melibatkan OPD-OPD terlkait,"ujarnya Bupati Kendal
Secara prinsip, Bupati Tika menilai semua yang disampaikan FPTI Kendal itu sebagai masukan yang penting demi kemajuan olahraga, khususnya panjat tebing di Kabupaten Kendal.
Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal, Bupati Tika menyatakan siap mendukung dan mewujudkan apa yang menjadi keluhan dan kebutuhan FPTI.
"Saya setuju. Jika pembinaan dan sarana prasarananya sudah bagus, tentu akan berimbas pada torehan prestasi yang terbaik. Dan pada akhirnya, semua itu akan mengangkat nama baik Kabupaten Kendal. InsyaAllah, kita bisa bisa segera mewujudkannya,"tuturnya
Usai audiensi, Kepala Disporapar Kendal Achmad Ircham Chalid siap menindaklanjuti apa yang menjadi arahan Bupati atas keluhan FPTI
Dia menilai, proses pembinaan paling layak diprioritaskan, karena catatan prestasi untuk level Porprov dan Pekan Olahraga Nasional (PON) masih jauh dari harapan. Untuk itu, proses pembinaan perlu ditingkatkan.
"Saya melihat, saat ini cabor-cabor sudah mulai melakukan pembinaan atlet-atletnya sejak usia dini. Pemkab melalui Dinas Pendidikan juga menggalakkan pembinaan para atlet melalui Kelas Khusus Olahraga (KKO), yang di dalamnya termasuk panjat tebing, untuk jenjang SMP dan SMA," terang Ircham Chalid.
Sementara Ketua Pengkab FPTI Kendal Ibnu Fikri bersyukur atas kesempatan beraudiensi dengan Bupati. Pertemuan silaturahmi yang berlangsung hangat dan cair ini diharapkan bisa membuka ruang komunikasi yang lebih baik antara organisasi cabang olahraga (cabor) yang ada dengan pemerintah.
Menurut Fikti, dari sekian permasalahan atau keluhan yang disampaikan kepada Bupati, penyediaan sarana-prasarana yang baik dan mumpuni menjadi prioritas yang butuh segera diwujudkan.
"Kita tahu, satu-satunya sarana-prasarana wall climbing yang ada saat ini di halaman Stadion Utama Kebondalem Kendal sudah sangat tidak layak dan jauh dari standard untuk digunakan,"ungkapnya.
Melalui audiensi ini, Fikri berharap sekaligus terus mendorong Bupati Tika untuk bisa memberikan solusi dan segera membangun wall climbing. Agar FPTI Kendal bisa semakin berkibar dan melahirkan atlet-atlet panjat tebing yang berprestasi, baik di level nasional hingga internasional,"pungkasnya
(Prawoto)