 |
Bandar Lampung : Guru Besar Universitas Lampung, Prof. Admi Syarif, Ph.D., menyatakan keprihatinannya atas informasi dugaan kasus perundungan yang diduga dilakukan oleh oknum guru di SMP Negeri 19 Pesawaran, Lampung.
Pernyataan itu disampaikan Prof. Admi saat berbincang santai bersama Paguyuban Bela Budaya Nusantara di Nuwono Tasya, Bandar Lampung, Sabtu (21/6/2025).malam.
"Sangat disayangkan sekali jika perundungan itu terjadi di lingkungan sekolah dan justru dilakukan oleh tenaga pendidik," ujar Prof. Admi.
Ia menekankan pentingnya peran guru sebagai teladan dan pelindung bagi para siswa di lingkungan pendidikan.
Diketahui, Paguyuban Bela Budaya Nusantara dipimpin ketua Umum Mulyono,bersilaturahim dengan Prof Admi Syarif.
Pada kunjungan silaturahmi yang juga dihadiri pengurus Bela Budaya Pesawaran dan Lampung Selatan ini, Prof Admi membahas berbagai persoalan sosial, budaya dan pendidikan di Lampung.
Pada kesempatan itu Prof Admi Syarif juga mengajak Ketua Umum Bela Budaya Mulyono berbincang di Podcast miliknya yang ditayangkan di Kanal YouTube Admi Syarif Institut.
