• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Ketum Bela Budaya Terima Penghargaan dari Satgaswil Densus 88 AT/Polri Lampung

    Friday, August 15, 2025, 09:13 WIB Last Updated 2025-08-15T13:37:47Z

    Bandar Lampung - Ketua Umum Bela Budaya Nusantara, Mulyono, menerima penghargaan dari Satgaswil Densus 88 AT/Polri Lampung sebagai bentuk apresiasi atas kiprah organisasi dalam menjaga keberagaman budaya, mempererat persatuan, dan membangun harmoni sosial di tengah masyarakat.


    Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kasatgaswil Densus 88 AT/Polri Lampung, Kombes Pol. Stialanri Kurniawan Setinggar S.I.K, dalam sebuah pertemuan silaturahmi yang berlangsung di Rumah Bela Budaya Bandar Lampung.Kamis (14/8/2025).Malam.


    Dalam kesempatan itu, Mulyono mengaku merasa terhormat dan bangga karena perjuangan Bela Budaya Nusantara diapresiasi oleh aparat penegak hukum di garda terdepan pemberantasan terorisme.


    “Kami mengucapkan terima kasih kepada Densus 88 Wilayah Provinsi Lampung atas apresiasi yang diberikan. Kami juga sangat bangga dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerja keras Densus 88 selama ini, yang sudah luar biasa menjaga negeri ini dari berbagai potensi ancaman terorisme. Alhamdulillah, khususnya di Lampung, situasi beberapa tahun terakhir sudah sangat aman dan semoga benar-benar bersih dari aksi-aksi terorisme,” ungkap Mulyono.


    Ia menambahkan, keberhasilan ini tidak terlepas dari strategi yang dijalankan Densus 88, khususnya melalui pendekatan humanis. “Kami melihat kawan-kawan Densus 88 tidak hanya bekerja dengan tegas, tetapi juga mengedepankan pendekatan kekeluargaan, menyebarkan pesan-pesan perdamaian, dan meyakinkan masyarakat bahwa kita semua adalah satu keluarga besar sebagai Rakyat Indonesia,” lanjutnya.


    Mulyono menegaskan bahwa Bela Budaya Nusantara akan terus mendukung dan bekerja sama dengan Satgaswil Densus 88 AT/Polri Lampung, khususnya dalam program-program yang menumbuhkan kesadaran cinta tanah air melalui pelestarian budaya, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat di berbagai wilayah.


    “Bagi kami, melestarikan budaya berarti menjaga fondasi persatuan Indonesia. Budaya adalah identitas dan jati diri bangsa yang jika dirawat dengan sungguh-sungguh akan menjadi benteng kokoh menghadapi tantangan zaman,” tutupnya.

    Komentar

    Tampilkan