• Jelajahi

    Copyright © Postnewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Bupati Tanggamus Angkat Bicara Terkait Oknum Kepala Sekolah Ulu Belu Yang Mengundurkan Diri

    Postnewstv.co.id
    Tuesday, August 26, 2025, 10:19 WIB Last Updated 2025-08-26T03:19:56Z

    Tanggamus - Bupati Tanggamus,  Drs. Hi. Moh. Saleh Asnawi, M.A ,.M.H. memberikan tanggapan serius terkait keresahan sejumlah kepala sekolah (kepsek) di Kecamatan Ulu Belu yang mengaku tertekan oleh ulah oknum wartawan, Senin. (25/8/2025)


    Bupati mengaku prihatin sekaligus merasa malu mendengar laporan tersebut. Kendati demikian, ia menilai masalah tersebut tidak bisa disikapi dengan emosional semata, sebab di sisi lain wartawan juga memiliki kebutuhan hidup.


    Makanya nanti kita akan menyiapkan sarana dan prasarana, termasuk membuka peluang industri supaya mereka bisa bekerja,”Ujar Saleh Asnawi


    Ia menegaskan, profesi wartawan sejatinya sangat terhormat dan memiliki peran penting, sama halnya dengan anggota DPR. 


    Namun dirinya menyayangkan apabila ada oknum yang justru mengotori marwah profesi dengan orientasi mencari keuntungan kecil.


    Kemudian Terkait kepsek yang merasa khawatir, Bupati menegaskan agar para pimpinan sekolah tetap disiplin dan berani menolak praktik tidak terpuji yang dilakukan oknum.


    “Kepala sekolah harus berani menolak oknum wartawan seperti itu. Tapi kalau kepala sekolah menghindar, berarti ada apa? Jangan-jangan dia ada salah, karena seyogyanya kepala sekolah itu harus berani melawan apa adanya,”Pungkasnya.


    Meski Bupati berkomitmen untuk melakukan penertiban, upaya itu tidak cukup hanya dengan imbauan moral. 


    Oknum wartawan yang kerap melakukan tekanan dengan dalih profesi harus ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.


    Peran aparat penegak hukum, mulai dari kepolisian hingga kejaksaan, sangat dibutuhkan agar praktik intimidasi dan pemerasan berkedok jurnalistik bisa diberantas. 


    Tanpa langkah hukum yang nyata, keresahan kepala sekolah akan terus berulang dan merusak citra pers yang sesungguhnya mulia sebagai pilar demokrasi dan kontrol sosial, juga kepada wartawan penulis berita harusber imbang tutupnya.


    (Her)

    Komentar

    Tampilkan